Oksigen Terbaharui dengan Generator Oksigen
Udara terdiri dari berbagai macam gas. Sebagian besar terdiri dari nitrogen, oksigen, dan gas lainnya. Normalnya, manusia sudah dapat memenuhi kebutuhan akan oksigen meskipun kadarnya hanya 21% di udara. Namun tidak halnya untuk pasien yang memiliki masalah pernafasan seperti sesak nafas atau kondisi sejenis, sehingga membutuhkan bantuan untuk bernapas dengan nyaman. Kondisi pasien yang lemah mengurangi jumlah oksigen yang dapat dihirup pasien. Pasien dengan kondisi tersebut membutuhkan oksigen medis, atau oksigen murni dengan kandungan >90% seperti yang sudah ditentukan oleh Permenkes No. 4 Tahun 2016, untuk memenuhi kebutuhan respirasi pasien. Fasilitas kesehatan biasanya memiliki instalasi gas medis dan/atau generator oksigen untuk menangani kondisi tersebut.
Instalasi gas medis adalah jaringan pipa gas medis yang terpasang dari sentral gas medis dan dialirkan ke ranjang pasien atau ruang operasi. Dengan titik-titik outlet yang terpasang pada bed head, pasien yang mengalami kekurangan oksigen dapat segera ditindaklanjuti di ranjangnya sendiri. Instalasi gas medis menggunakan tabung oksigen sebagai sumber, yang umumnya dipasok dari distributor. Instalasi gas medis juga dapat digunakan bersama generator oksigen.
Instalasi gas medis dengan generator oksigen dapat menghasilkan oksigen murni sendiri tanpa harus bergantung pada pihak luar. Hal ini dapat mengatasi kendala distribusi oksigen yang mungkin dialami pada fasilitas kesehatan di tempat yang sulit terjangkau. Bagaimana proses generator oksigen menyaring udara bebas menjadi oksigen murni?
Generator oksigen atau mesin pembangkit oksigen adalah mesin penghasil oksigen medis, yang mengambil sumbernya dari udara sekitar (kandungan 21%). Generator oksigen bekerja dengan memompa udara bebas masuk oleh screw compressor, menekan udara hingga 7-10 bar dan ditampung sementara di air bank. Udara yang panas karena masuk dengan tekanan tinggi juga mengandung uap air. Udara ini dikeringkan oleh air dryer refrigerant sehingga suhu dan tekanannya turun. Udara kering kemudian disaring dengan karbon aktif untuk memisahkan racun dan sieve molecular zeolite untuk mengikat nitrogen dari udara. Udara yang dihasilkan dari proses ini akan mengandung oksigen murni dengan kadar >90%. Udara (oksigen medis) kemudian ditampung pada tangki oksigen. Dari tangki oksigen, oksigen medis dapat dialirkan melalui jaringan pipa (instalasi) gas medis ke ruang perawatan pasien.
Sumber:
PMK No. 4 Tentang Penggunaan Gas Medik dan Vakum Medik Pada FASYANKES